Bapak,
Jika ingatan adalah jalan setapak menuju sebuah sungai yang mengalir, maka kita akan melangkah bersama-sama
Pelan-pelan saja Pak, karena bisa saja kita akan melihat jalan yang rusak karena ulah kita sendiri
Jika Bapak lelah maka kita akan beristirahat sebentar di antara pohon mahoni dan akasia
Jika aku terlihat letih, silakan bapak berpura-pura tidak tau bahwa aku berpura-pura kuat melangkah
Kita jalan saja terus, karena aku tahu sejak dulu bapak sering saja begitu
Bapak selalu terlihat kuat walau aku tau bapak terlampau lelah dan memilih membisu
Bapak,
Setelah semua lelah dan letih terbayarkan
Kita akan sampai di tujuan menjelang petang
Melihat pantulan sinar matahari yang jingga di atas permukaan air
Dan pada akhirnya kita sama-sama belajar bahwa samudera adalah hati kita yang ikhlas menerima semuanya